2enam.com, Mamuju – Saat ini angka pengangguran di Sulawesi Barat mencapai 3,21% atau sekitar 20.000 jiwa dari jumlah angkatan kerja sebanyak 644.00 jiwa.
Hal tersebut diungkapan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Barat, Maddareski Salatin saat ditemui di acara Job Fair, Selasa (06/03/18).
“Angka pengangguran saat ini 3.21%, dibawah rata-rata pengangguran tingkat nasional yaitu 5.6%, kira-kira kurang lebih 20.000 orang dari jumlah angkatan kerja sebanyak 644.000 karena ini berpatokan pada angkatan kerja,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menuturkan jika ada peningkatan jumlah pengangguran di Sulbar, dalam periode satu semester akibat bertambahnya jumlah angkatan kerja.
“Ada peningkatan dari data Agustus 2017 dari data Februari 2018, itu karena meningkatnya angkatan kerja. Angkatan kerja bertambah lowongan masih stagnan, itu mempengaruhi dari pada persentase pengangguran,” tuturnya di Ballroom d’Maleo Hotel Mamuju.
Ketika ditanya mengenai kabupaten mana yang memiliki jumlah pengangguran terbesar, ia mengatakan jika Kabupaten Polman merupakan penyumbang terbanyak.
“20% dari jumlah pengangguran di Sulbar ada di Polman. Karena jumlah penduduk yang pasti mempengaruhi persentase semua sektor, termasuk pengangguran,” tutupnya. (74b*)
Komentar