2enam.com, Mamuju : Mencengangkan, anggaran operasional plus tunjangan Komisi Informasi (KI) Sulbar menurun drastis selama tiga tahun.
Ketua KI Sulbar, Rahmat Idrus menyebutkan, pada 2016 silam Pemrpov Sulbar mengucurkan anggaran sebanyak Rp 1 miliar. Mencakup biaya pengadaan mobiler, operasional dan tunjangan komisioner KI Sulbar. Namun di tahun 2017, hanya mendapat suntikan anggaran Rp 400 juta.
“Kalau tahun 2018 lalu, kalau tidak salah sekira Rp 300 juta. Anggarannya dari tahun ke tahun sejak dibentuk mengalami penurunan,” ujar Idrus, belum lama ini.
Menurut Idrus, pengurangan anggaran itu memang berdampak pada KI Sulbar. Apalagi kinerja KI Sulbar harus gencar melakukan sosialisasi terkait standar keterbukan informasi. Namun ia tak ingin nominal anggaran membuat kinerja para personelnya menciut. Khusus dirinya selaku ketua.
“Anggaran kami memang sedikit. Tapi kami sudah berkomitmen untuk mewujudkan keterbukaan informasi di semua layanan informasi. Kami akan berupaya agar target itu bukan cuma slogan,” tandas Idrus. (54h*)
Komentar