KBRN, Mamuju : Sejumlah warga di Kabupaten Mamuju mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram khususnya jelang perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) yakni Idul Adha yang tinggal menghitung hari
Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menyampaikan kelangkaan tersebut bukan kewenangan pemerintah karena setiap daerah sudah memiliki kouta masing-masing dari agen gas elpiji, namu dirinya mengaku akan mencari solusi terkait persoalan tersebut.
“Ini kan memang di luar dari kewenangan pemerintah daerah karena ada jumlah kota di setiap daerah dan pada saat menjelang lebaran memang permintaan meningkat nah ini segera saya cari solusinya buat masyarakat,” kata Bahtiar saat dikonfirmasi, Kamis,13 Juni 2024.
Bahtiar mengungkapkan langkah yang akan ditempuh adalah meminta kepada pihak agen agar dapat menambah kouta jelanng lebaran Idul Adha ini karena permintaan warga dipastikan meningkat.
“Supaya jumlah kuota ditambah menjelang lebaran. Saya segera diskusikan dengan instansi terkait karena ini memang di luar dari kewenangan Pemda,” terangnya.
Perencanaan alokasi stok gas di seluruh daerah, lanjut dia, baik itu pertahun atau per 6 bulan sudah ada aturannya masing-masing dari pihak pengelola namun tentu saja kelangkaan ini menjadi tanggungjawab pemerintah untuk mencari solusinya.
“Dalam situasi ini tadi warga mengeluhkan itu ya tugas saya adalah mencari solusinya. Saya kira satu atau dua hari ini kita kerjakan,” tandas Bahtiar.
rls
Komentar