2enam.com, Jakarta : Kapolresta Mamuju Kombes Pol Iskandar hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Gakkumdu yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI di Hotel Grand Sahid, Sudirman.
Kegiatan ini dihadiri langsung Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Senin Kemarin dirangkaikan dengan pemandangan prasasti komitmen netralitas Pemilu 2024.
Deklarasi komitmen netralitas TNI-Polri ditampilkan dan dibacakan dalam acara tersebut. Berikut isi deklarasi tersebut:
Deklarasi Komitmen Netralitas TNI-Polri dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Untuk menciptakan Pemilu tahun 2024 yang demokratis, TNI-Polri dengan ini menyatakan:
Menjaga dan menegakkan prinsip netralitas
Menghindari konflik kepentingan dan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta Pemilu
Bersama-sama melakukan upaya pencegahan pelanggaran Pemilu dan politik uang
Saling bersinergi untuk menjaga kondusifitas penyelenggaraan Pemilu.
Kapolresta Mamuju Kombes Pol Iskandar dalam kesempatannya juga selalu menegaskan bahwa seluruh personel jajaran Polresta Mamuju menjaga netralitas selama Pemilu 2024, serta bijak dalam bermedia sosial.
“Kita harus bijak memberikan like, comment, dan berfoto-foto terhadap tokoh-tokoh yang sudah ditetapkan menjadi calon presiden, wakil presiden, calon kepala daerah, maupun calon legislatif,” kata Kombes Pol Iskandar.
Kapolresta Mamuju juga meminta kepada seluruh personel agar bijak dalam memfilter tayangan-tayangan politik di media sosial dan tidak mendukung secara terang-terangan calon tertentu, karena hal ini dapat dianggap sebagai pelanggaran netralitas.
Selain itu, Kata kapolresta, Sejumlah potensi kerawanan dalam tahapan Pemilu juga mendapat sorotan, yang juga perlu diwaspadai, seperti penyebaran hoax, ujaran kebencian, SARA, money politic, black campaign dan politik identitas.
“Jika tidak diantisipasi sejak dini, kerawanan-kerawanan ini dapat menjadi permasalahan serius yang dapat mengganggu dalam pelaksanaan Pemilu,” ujarnya.
Guna menjaga kelancaran dan keamanan Pemilu, Kapolresta Mamuju ini juga meminta jajarannya untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan lainnya, aktif melakukan cooling system atau turun langsung ke tengah masyarakat untuk mencegah terjadinya polarisasi, supaya rangkaian Pemilu 2024 dapat berjalan aman, lancar, adil dan demokratis.
rls
Komentar