2nam.com, Majene : Pelaksanaan ibadah pasca ummat kristiani di Majene hingga puncaknya hari ini terus dalam pengawasan dan pengamanan pihak ke Polisian.
Kabag Ops AKP Suparman menyebutkan sejak awal pelaksanaan ibadah masa raya paska kami sudah melakukan pengawasan dan pengamanan, ya tujuannya agar kegiatan yang diselenggarakan ummat kritiani di Majene tetap aman, tertib dan bebas dari ancaman sehingga terciptanya kondisi yang tetap kondusif.
“Kami tentu tidak mau kecolongan, sehingga pengamanan ibadah di dua lokasi ibadah yaitu Gereja GPIB dan Rumah Ibadah terus dimaksimalkan,” tutur Kabag Ops.
Alhamdulillah, lanjut Kabag Ops hingga puncak ibadah paska yang dimulai sejak subuh sekitar pukul 04.30 Wita hingga tembus pagi tadu kegiatan ibadah tetap berjalan aman dan lancar, Minggu (9/4/2023).
Bersamaan itu, pihaknya juga mengapresiasi seluruh personel yang sudah memberikan dedikasi terbaiknya dalam menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.
Ibadah puncak hari Paskah diikuti ratusan Jemaat GPIB yang dipimpin oleh Pendeta Meity Grace Nurhakim – Timomor (Pendeta GPIB Immanuel Majene), dengan tema ibadah “Memberdayakan Warga Gereja Secara Intergenerasional Guna Merawat Jejaring Sosial Dan Ekologis Dikontes Budaya Digital”
Dilengkapi dengan Sub Tema “Jangan takut, ia Sudah Bangkit! Kebangkitannya Memberi Kuasa Bagi Gereja – Nya Untuk Berkarya dan Memberi Dampak Bagi Seluruh Aspek Kehidupan”.
Sementara itu, Pendeta Meity Grace Nurhakim – Timomor sendiri mengungkapkan apresiasi kepada pihak Kepolisian di Majene yang tetap setiap mengawal dan mengamakan kegiatan ibadah hari raya paska sejak awal hingga hari ini sehingga seluruh jamaat kami merasa aman dan lebih fokus beribadah.
“Terimakasih pak, salam kami kepada Kapolres semoga tuhan selalu memberkati,” tuturnya.
Humas Polres Majene
Komentar