UPT Rano Bakal Dijadikan Sentral Holtikultura

Mamasa, Sulbar61 Dilihat

2enam.com, Mamasa : Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Rano, Kecamatan Mehalaan, Mamasa, bakal ditetapkan sebagai sentral holtikultura di Sulbar.

Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik, setelah menerima langsung aspirasi masyarakat transmigrasi yang menginginkan kawasan itu menjadi sentral holtikultura.

UPT Rano tersebut memiliki areal luas lahan lebih dari 200 hektar. Sudah ada banyak tanaman holtikultura yang telah membuahkan hasil. Seperti jeruk, singkong, manggis, alpukat dan markisa.

“Di sini kita tanam lengkeng, kopi dan durian. Kita tunggu lima sampai sepuluh tahun untuk melihat hasilnya,” ujar Akmal Senin 22 Agustus 2022

Olehnya, ia sudah perintahkan dinas terkait untuk menyiapkan SK gubernur untuk segera ditetapkan sebagai sentral holtikultura.

Dalam kunjungannya itu, Akmal sengaja membawa sejumlah pimpinan OPD. Ia berharap setiap OPD mencatat kebutuhan dasar warga.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Sulbar, Muhta mengaku, secara geografis, kawasan transmigrasi Rano sangat cocok untuk beberapa tanaman holtikultura. Memang sangat cocok menjadikan kawasan ini sebagai sentral holtikultura.

“Paling ada tiga yang kita nanti akan bantukan. Utamanya tanaman yang jangka pendek. Kalau kopi dan lengkeng itu kan jangka panjang,” tuturnya.

M4R10

Komentar