2enam.com, Mamuju ; Untuk menjadi Anggota Polri, ada beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi Salah satunya adalah seleksi antropometri atau pengukuran pada dimensi tubuh. Pemeriksaan antropometri dalam proses seleksi Polri sangat krusial untuk di lakukan guna memeriksa keadaan fisik dari calon pasukan Bhayangkara.
Dalam seleksi Polri itu sendiri, terdiri dari proses yang panjang, setelah lolos tahap pendaftaran para casis akan mengikuti tahapan seleksi lainnya, dimana sistemnya merupakan sistem gugur atau peserta yang gugur sudah tak bisa lagi mengikuti tahapan selanjutnya. Sementara itu, Saat ini Seleksi penerimaan Calon personil Polda Sulbar TA. 2022 telah memasuki tahapan tes Jasmani bidang Antropometri yang pelaksanaannya dipantau langsung oleh Wakapolda Sulbar Brigjen Pol Umar Faroq.
Menurut Jenderal bintang satu ini bahwa tahapan yang panjang dilakukan demi menguji kemampuan dan kompetensi Calon siswa Polri dalam wujud kompetisi untuk menemukan calon abdi Negara yang mampu mengemban tugas-tugas Kepolisian.
“Saat ini tugas Polri cukup berat sehingga tahapan seleksi yang panjang ini bertujuan untuk menemukan si terbaik dari yang baik sehingga nantinya calon prajurit Bhayangkara ini dapat menjalankan tugas dengan sebaik baiknya”, Ungkap Brigjen Pol Umar Faroq. Kamis, 26 Mei 2022
Ditanya mengenai tes Antropometri, Ia menjelaskan bahwa pemeriksaan antropometri penting dilakukan dalam proses seleksi karena ukuran dimensi tubuh penting sebagai kualifikasi diman Personil Polri diharuskan mampu melayani permintaan Masyarakat, sehingga perlu postur tubuh yang kuat dan ideal, “Pungkas Wakapolda Sulbar”.
Humas Polda Sulbar
Komentar