2enam.com, Mamuju : Balai karantina pertanian Mamuju terus berupaya mendorong peningkatan ekspor hasil pertanian dari Sulawesi Barat.
“ meningkatkan ekspor itu, amanah yang diberikan bagaimana meningkatkan 3 kali lipat ekspor. tahun 2021 sebesar 400 T dimasa pandemic, tentunya ditahun 2022 tiga kali lipatnya menjadi 1200 T,” kata Manajer Pelayanan Karantina Balai Karantina Mamuju Indra Dewa, saat memperingati Hari Karantina Pertanian ke 144, Senin 18 oktober 2021.
Dia mengatakan Untuk mencapai hal itu, diperlukan cara dengan mengerakkan dan memberdayakan masyarakat serta bersinergi dengan pemerintah daerah.
“ itulah tugas kita bagaimana caranya mengerakkan masyarakat dan media yang selalu mendukung sehingga tugas pokok karantina bisa tercapai,” katanya.
Dia juga mengatakan ada beberapa potensi baru yang dapat keningkatkan ekspor di Sulawesi Barat seperti tanaman porang, sarang burung.
“ potensi baru luar biasa seperti porang, paling pantastis juga sarang burung wallet di Pasangkayu, kopi di kabupaten Mamasa. yang berjalan saat ini adalah sawit yang harganya tertinggi yang saya tahu,” katanya.
Namun, pemerintah daerah untuk juga dapat melakukan perbaikan pelabuhan ekspor, sehingga hasil pertanian Sulbar tidak lagi di ekspor melalui pelabuhan di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
rls
Komentar