2enam.com, Mamuju : Basarnas Mamuju menggelar pelatihan potensi SAR di permukaan air. Pelatihan tersebut dibuka langsung Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar.
Kepala Basarnas Mamuju, Saidar Rahmanjaya memaparkan, kegiatan tersebut merupakan serangkaian pelatihan potensi SAR di Sulbar.
Dalam pelatihan tersebut, terang Saidar, pihaknya memberikan materi tentang teknik evakuasi di air. Bagaimana memindahkan korban ke perahu karet dan bagaimana cara mengevakuasi korban ke darat sehingga mampu memberikan pertolongan pertama.
“Pelatihan dilakukan selama lima hari kedepan. Harapan kita agar potensi atau relawan di Sulbar mampu memiliki satu keterampilan bagaimana dia harus menangani jika ada kecelakaan di perairan,” kata Saidar, usai pembukaan pelatihan tersebut, Senin 8 Maret.
Pelatihan tersebut dilakukan karena Sulbar termasuk daerah rawan banjir. Seperti di Bonehau, Polman dan Mamasa. Sehingga seluruh potensi SAR kita latih.
“Pesertanya dari banyak organisasi, sekitar 48 organisasi dan dari instansi pemerintah. BPBD se Sulbar kita undang semua. Totalnya 50 orang,” paparnya.
Saidar berharap, pelatihan tersebut bakal bisa terus dilakukan. Bisa lebih spesifik lagi.
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersyukur bisa membuka kegiatan tersebut secara langusng.
“Kita bersyukur kita ada di sini, di pelatihan SAR di permukaan air. Semoga ada kesiapsiagaan jika ada bencana atau apa pun itu. Kita akan laksanakan dua kali setahun,” sebut Ali Baal.
M4R10
Komentar