2enam.com, Mamuju : Sekolah yang rusak akibat gempa bumi d Sulbar mencapai 241 gedung sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulbar, Prof Gufran mengatakan, pendataan gedung sekolah yang rusak sudah dimulai sejak tiga hari pasca gempa.
“Kami setiap hari pukul 18.00 kami rilis. Yang pasti dibantu PUPR. SMK ada sembilan yang hancur. Hancur total ada dua yakni SMK 1 Rangas dan SMK 9,” kata Prof Gufran.
Sementara bagi SMA ada delapan unit yang rusak. Termasuk SMA Negeri 1 Mamuju, SMA Negeri 2 Mamuju dan SMA Negeri 3 Mamuju. SMA Negeri 1 Simboro dan SMA Negeri 1 Tapalang dan Malunda.
“SLB ada dua. SLB Malunda dan SLB di Tapalang. Hampir semua bangunan diperbaiki oleh Kementerian PUPR. Sementara yang rusak ringan melalui dana DAK pendidikan,” sebutnya.
Menurutnya, ada hampir 241 unit gedung sekolah di semua jenjang di Sulbar rusak. Menurutnya, menjadi persoalan karena beberapa kali terpaksa mengambil alih kewenangan kabupaten karena kabupaten belum recovery secara utuh untuk kegiatan tersebut.
“Proses belajar di daerah tidak terdampak gempa itu sudah ada aplikasi yang kami serahkan yakni aplikasi Setsda aplikasi yang dipakai sekolah tapi tidak semua sekolah,” tutupnya
M4R10
Komentar