2enam.com, Mamuju : Wafatnya Maradika Mamuju. (Alm) Andi Maksum Djalaluddin Ammana Inda meninggalkan duka yang dalam bagi warga Sulbar, khususnya Mamuju.
Untuk mengenang dan mendoakan kepergiannya, Pemprov Sulbar dan Pemkab Mamuju beserta keluarga Almarhum menggelar doa bersama 40 mengenang kepergian beliau di Rumah Adat Mamuju, Senin 19 Oktober 2020.
Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Enny Anggraeny mengatakan, kegiatan ini bukan acara seremoni saja. Tetapi mengenang apa-apa yang telah Almarhum lakukan semasa hidupnya.
“Khususnya kepribadian almarhum yang sangat merakyat. Almarhum harus menjadi teladan bagi kita semua,” kata Enny.
Menurutnya, kita harus mengenang beliau sebagai sosok raja Mamuju. Sebagai generasi muda kita tidak bisa melupakan sejarah. Apa pun harus dikenang dan dilestarikan budaya yang sudah ada.
“Kalau persoalan namanya diabadikan sebagai nama jalan, saya tidak bisa jawab sendiri. Harus dirapatkan bersama DPRD. Tetapi, secara pribadi saya menginginkan itu. Karena beliau juga merupakan tokoh pembentukan Sulbar,” beber Enny.
M4R10
Komentar