2enam.com, Mamuju : Kampanye terbatas calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju nomor urut 1 Sitti Sutinah Suhardi yang berpasangan dengan Ado Mas’ud (Tina-Ado) di Desa Kalepu, Kecamatan Tommo, Jumat (16/10/2020) benar-benar dimanfaatkan oleh warga setempat.
Mereka rela meninggalkan aktivitas demi menyampaikan aspirasi mereka di depan calon bupati perempuan pertama di Bumi Manakarra itu. Warga sebenarnya sedang ditimpa musibah, dimana, sebagian kebun dan rumah mereka sempat terendam banjir pada Kamis (15/10) malam, tepat sebelum Sutinah berkampanye di desa mereka.
“Tadi malam sebagain warga disini kebanjiran, tapi kami tetap menyempatkan diri untuk hadiri dan bertemu dengan ibu Bupati di tempat ini,” kata Buspar (40) salah seorang warga Kalepu saat kampanye terbatas Tina-Ado.
Buspar mengatakan, mereka dengan suka rela hadir di kampanye paslon nomor urut 1 itu, karena benar-benar menginginkan perubahan di pucuk pimpinan ibu kota Provinsi Sulbar itu. Karena menurutnya, selama 5 tahun terakhir ini tak ada perubahan di desa mereka, utamanya pembangunan infrastruktur jalan.
“Ibu bisa melihat dan meresakan jalan masuk ke desa kami yang sangat bergoyang-goyang, jalan itu sama sekali tidak tersentuh pembangunan. Kami berharap ketika ibu duduk nanti, dapat memperbaiki jalan itu,” ujar Buspar.
Buspar juga mengungkapkan, untuk sampai ke pusat Kecamatan Tommo, sebenarnya, warga Kalepu harus menempuh perjalanan kurang lebih 5 kilometer saja. Namun, karena akses jalan rusak dan sangat sulit dilalui, warga harus memutar sejauh 15 kilometer ke jalan Trans Sulawesi di kabupaten tetangga untuk sampai kesana.
“Jika jalan di desa kami itu bagus, akan sangat membantu kami. Kami sangat berharap, ketika ibu duduk nanti, jalan itu menjadi prioritas ibu,” harap Buspar.
Sutinah yang mendengarkan langsung aspirasi warga itu mengatakan, pembangunan jalan akan menjadi prioritasnya bersama Ado Mas’ud jika diberikan amanah memimpin Mamuju. Karena menurutnya, akses jalan yang baik akan membantu menggerakkan perekonomian warga, seperti warga di Kalepu yang sebagian besar berprofesi sebagai petani.
“Saya tidak mau berjanji sesuatu yang tidak bisa saya kerjakan. Tapi, untuk pembangunan jalan saya bisa menjanjikan itu, karena saya yakin bisa mengerjakannya. Tapi, kita harus memang dulu, agar saya bisa mengerjakan itu,” kata Sutinah.
Karena itu, Sutinah mengajak warga untuk berjuang bersama memenangkan kontestasi politik pada 9 Desember nanti. Karena Ia dan warga sama-sama menginginkan perubahan Mamuju yang lebih baik lagi.
“Inshaa Allah ibu Sutinah akan menang di Desa Kalepu hingga 70 persen,” ungkap semua warga yang menghadiri kampanye terbatas itu.
M4R10
Komentar