2enam.com, Mamuju : Sebagai langkah menstabilkan perekonomian daerah akibat dampak pandemi, Pemkab Mamuju mulai berkonsentrasi dalam pemulihan hingga pasca Covid-19.
Hal itu ditegaskan langsung Bupati Mamuju Habsi Wahid, bahwa pemulihan ekonomi harus berdasarkan anggaran yang dimiliki pemkab seperti APBD.
“Karena APBD ini satu-satunya yang mengangkat pertumbuhan ekonomi di masyarakat,” kata Habsi Wahid saat ditemui usai menghadiri acara Bincang Media terakit QRIS Kamis 9 Juli 2020
Ia juga menambahkan, bahwa APBD tentunya memberikan suatu arahan anggaran, untuk belanja publik yang berdampak langsung kepada masyarakat.
“Kepada masyarakat tentu membuka lapangan pekerjaan dimasyarakat, seperti misalnya tenaga kerja di kontraktor itu kan membuka peluang,”ujarnya.
Apalagi dengan kondisi pandemi yang ada menurutnya, dengan segala keterbatasan sehingga berefek pada ekonomi masyarakat.
“Dengan kondisi covid ini tentunya terbatas, sehingga daya beli masyarakat, pendapatan masyarakat menurun sehingga pasti pandemi ini akan terjadi peningkatan kemiskinan,” bebernya.
Sehingga dalam mengatasi hal tersebut pemkab Mamuju hanya akan fokus pada sektoe real.
“Mengarahkan seperti pertanian tentu tidak menggunakan investasi yang besar kemudian industri rumah tangga dan kelautan,”tandasnya
(1p3)
Komentar