100 Lansia di Mamuju Terima Bantuan

Mamuju35 Dilihat

2enam.com, Mamuju : Balai Rehabilitasi Sosial Lansia (BRSLU) Gau Mabaji Gowa melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS LU) Tipalayo Mamuju menyalurkan bantuan Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (Progres-LU) kepada 100 orang Lanjut Usia (Lansia) di Mamuju.

Bantuan tersebut menyasar dua kecamatan yakni kecamatan Simboro dan Mamuju. Ketua LKS LU Tipalayo Mamuju, Jauhar mengatakan masing-masing Lansia menerima bantuan tunai sebesar Rp 2,7 juta.

“Untuk Mamuju kami sasar Desa Pulau Karampuang, Kelurahan Mamunyu, Binanga Simboro dan Rimuku, hari ini (Senin 18 Mei, red) kami salurkan untuk lansia yang berbeda di Kelurahan Mamunyu, ada 17 Lansia yang menerima namun dua orang batal lantaran mereka terdaftar sebagai penerima PKH (Program Keluarga Harapan,red),” kata Jauhar usai menyerahkan bantuan di Kelurahan Mamunyu

Johar menyampaikan, Progres-LU merupakan program rutin tahunan yang diperuntukkan untuk Lansia yang telah terdata di Basis Data Terpadu (BDT) Kemensos.

“Bantuan yang kami salurkan, anggarannya langsung dari Kemensos, program ini sudah berjalan sejak 2015, hanya saja selama 2015 sampai 2019 program ini tidak dalam bentuk bantuan tunai, melainkan program perawatan sosial lansia dengan terapi dan pemenuhan gizi serta pemeriksaan kesehatan, dan untuk tahun ini diserahkan tunai karena wabah virus korona,” jelas Jauhar

Jauhar menjelaskan, bantuan sebesar Rp 2,7 juta diperuntukkan untuk beberapa hal, antara lain untuk perawatan sosial Rp 350 ribu, terapi Rp 350 ribu, dukungan keluarga Rp 500 ribu dan bantuan lansia Rp 1,5 juta.

“Bantuan ini akan dipantau oleh masing-masing pendamping lansia sampai akhir tahun, setelah itu masing-masing pendamping wajib melaporkan untuk apa saja bantuan tersebut digunakan, karena jangan sampai digunakan untuk membuat hal-hal yang tidak penting,” jelasnya.

Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Anak dan Pelayanan Lansia Dinas Sosial (Dinsos) Mamuju, Irayanti menambahkan, Dinsos Mamuju turut mendampingi dalam penyaluran bantuan, untuk memastikan penerima bantuan tepat sasaran.

“Kami juga harus memastikan, lansia yang menerima Progres-LU ini tidak terdaftar sebagai penerima bantuan lainnya seperti BLT (Bantuan Langsung Tunai,red) atau pun BST (Bantuan Sosial Tunai,red),” ujar Irayanti.

(***)

Komentar