2enam.com, Mamuju, – Mentqqqqqri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo (SYL) beserta rombongan tiba di Bandara Tampapadang dengan menggunakan Helikopter dalam rangkaian Kunjungan Kerja Mentan di Provinsi Sulawesi Barat, Sabtu (7/12/2019).
Kedatangan Syahrul di dampingi empat pejabat eselon I, yakni Dirjen Perkebunan, Dirjen Tanaman Pangan, Kepala Badan Karantina Pertanian dan Kepala Badan Litbang Pertanian.
Nampak hadir dalam penyambutan di ruang VIP bandara Tampapadang, Wakil Gubernur Sulbar, Hj Enny Anggraeny Anwar, Bupati Mamuju, Drs. H. Habsi Wahid, MM, Forkopimda Sulbar dan Sejumlah Pejabat Eselon II Pemprov Sulbar dan Pemkab Mamuju.
Kunjungan kerja ke Sulbar disertai dengan gelontoran bantuan senilai total 144 milyar rupiah dalam bentuk alsintan, bibit, pupuk dan ternak yang akan di berikan kepada petani di enam Kabupaten di Sulbar.
Penyerahan bantuan tersebut di berikan secara simbolis di Desa Sondoang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, dilanjutkan dengan pernyataan deklarasi dukungan yang di bacakan Bupati Mamuju serta penanda tanganan kerjasama antara Pemda Sulbar dan Kementrian Pertanian.
Dalam sambutannya, SYL mengatakan, Petani hari ini harus maju, mandiri dan modern, sehingga petani tidak ketergantungan terhadap pemerintah dan bisa mendapatkan hasil yang lebih besar.
“Masyarakat harus memiliki aktifitas yang kuat, lebih produktif sehingga mampu meningkatkan pendapatannya. Pemerintah hanya memberi stimulasi berupa bantuan dengan bunga rendah kemudian petani harus mampu untuk menggunakan dengan manajemen yang baik dan hitungan pasar yang betul,”ujar SYL.
Setelah kegiatan pemberian bantuan di Desa Sondoang, Mentan melanjutkan perjalanan ke Desa Beru-Beru untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi Kostratani di aula SMK Kakao.
Secara terpisah, Habsi Wahid menyambut baik bantuan yang di berikan Menteri Pertanian, khususnya kepada masyarakat Mamuju. Ia berharap agar petani memiliki kesadaran untuk bisa memanfaatkan dengan baik. Habsi pun akan mengkomunikasikan dengan Gubernur mengenai program Kostratani sehingga segera dapat di implementasikan ke tingkat desa demi kesejahteraan rakyat.
“Bantuan sebesar 144 milyar yang di berikan Mentan sangat luar biasa, saya harapkan kepada seluruh petani memanfaatkan betul-betul bantuan yang di berikan oleh bapak Menteri, kalau itu bisa di manfaatkan dengan baik pasti produktifitasnya akan lebih baik,”pungkas Habsi.
(Hms/eka)
Komentar