Irwan SP Pababari : Dakwah Wahdah Islamiyah Sejuk

Terbaru25 Dilihat
2enam.com, Mamuju – Pemerintah Kabupaten Mamuju memberi apresiasi kepada jajaran pengurus DPD Wahdah Islamiyah Mamuju atas eksistensinya selama ini sudah banyak membantu pemerintah daerah pada bidang sosial keagamaan, pendidikan dan pembinaan keummatan secara umum.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Mamuju H. Irwan Satya Putra Pababari saat membuka Tabligh Akbar wahdah islamiyah mamuju dengan tema merajut persatuan menjaga NKRI, bertempat di Masjid Nurul Muttahidah. Ahad (08/12/19).
Tabligh akbar ini dilaksanakan secara serentak oleh semua DPW dan DPD wahdah islamiyah di seluruh tanah air sebagai rangkaian musyawarah kerja nasional (Mukernas) DPP Wahdah Islamiyah ke – XII.
“Saya baca selayang pandang wahdah islamiyah Mamuju, luar biasa  kontribusi dan kerja yang telah dilakukan sejak berdirinya di Daerah ini,” ungkap H. Irwan
Wahdah islamiyah juga dinilai membawa kesejukan dalam materi dakwahnya menyentuh  kebutuhan dasar ummat, kebutuhan dasar yang dimaksud adalah pelatihan penyelenggaraan jenazah, bimbingan ibadah haji di lembaga pendidikannya yang  sudah menjadi salah satu sekolah favorit di kota ini,  termasuk bimbingan ilmu-ilmi fiqih dasar lainnya. Kajian seperti ini yang harusnya mewabah di setiap sudut kota, ini penting karena masih ada saja diantara kita untuk bayar zakat saja masih bertanya apa syarat-syaratnya.
Menanggapi tema tablik akbar H. Irwan memberikan dukungan dan sepakat bahwa merajut persatuan demi kemaslahatan bersama adalah sebuah keharusan.
Perbedaan adalah sebuah keniscayaan sebab di Indonesia ini begitu beragam, ada banyak perbedaan mulai dari suku, bahasa dan agama, termasuk di Mamuju.
Irwan mencontohkan masyarakat di daerah so’do (kali mamuju) dan  Kayu langka, Kasiwa, sudah berbeda demikian juga bahasa Padang Baka dan Mamuju itu berbeda meski berada dalam satu tempat.
Belum lagi perbedaan antara suku Mamuju, Kalumpang termasuk suku-suku lain yang ada di daerah ini. sehingga perlu senantiasa menjaga kerukunan dan perdamaian antar umat dan sesama warga negara republik indonesia.
“Menjaga persatuan dan kesatuan adalah tanggung jawab bersama tidak hanya diusahakan oleh elemen tertentu saja, tapi oleh banyak pihak. Wahdah Islamiyah adalah salah satu yang terus merekatkan persatuan bangsa  yang kita cintai sama-sama,” jelasnya
Secara pribadi H. Irwan menyampaikan harapannya kepada Da’i wahdah islamiyah agar senantiasa menjadi pelopor pemersatu masyarakat khususnya di kalangan kaum muslimin di Mamuju ini.
Ia juga meminta agar kolaborasi dalam pembangunan daerah terus dikuatkan, khususnya pemerintah dan masyarakat sebab menjalankan pemerintahan dari kabupaten, kecamatan dan desa belum cukup. pembangunan tidak mungkin dilakukan oleh pemerintah sendiri harus ada support dari masyarakat.
“Dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan yang baik pemerintah butuh dukungan semua pihak, stakeholder terkait termasuk jajaran pengurus wahdah islamiyah,” Tutupnya
(AA)

Komentar