2enam.com, Mamuju, – Latihan Dasar Kepemimpinan Kristiani (LDKK) Persatuan Mahasiswa Kristen (PMK) Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju dengan tema ”Membentuk karakter kepemimpinan berdasarkan nilai-nilai kekristenan” yang diikuti 75 orang peserta, berlangsung di Aula Andi Depu Korem 142/Tatag Jl. Abd. Malik Pattana Endeng Mamuju, Provinsi Sulbar, Sabtu (16/11/19).
Kasi Intel Korem 142 /Tatag Mayor Czi Yanfri Satria Sanjaya dihadapan peserta pelatihan menjelaskan, teori kepemimpinan dalam kehidupan masyarakat dan berorganisasi.
“Biasanya terdapat orang-orang yang mempunyai keahlian dan kemampuan untuk mempengaruhi seseorang agar orang itu mau mengikuti kehendak kita,”ujarnya.
Lanjut Kasi Intel mengatakan, kepemimpinan merupakan seni dari seseorang untuk dapat mempengaruhi orang lain dalam situasi tertentu sehingga dapat melaksanakan kehendaknya.
“Namun penjabarannya dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab sehingga terjalin hubungan yang kuat dan erat antara pemimpin dengan yang dipimpin untuk mencapai tujuan,”kata Kasi Intel.
Ditemui disela sela Kegiatan Kasi Ter Korem 142/Tatag Mayor Arm Novan Andriansyah sebagai koordinator materi mengatakan, Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 Hari dengan melibatkan Perwira Korem 142/Tatag sebagai narasumber bersama pihak Kampus.
“Jadi, dalam kegiatan ini, kita mengambil pemateri dari Perwira Korem/142 dan pihak kampus Unika Mamuju,”pungkasnya.
Sementara itu, Pembina PMK Unika Mamuju, Bongga Pasilong mengatakan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk melatih mental kepemimpinan Anggota PMK Unika Mamuju.
“Ini adalah salah satu tujuan kita membentuk organisasi PMK Unika Mamuju karena kita ingin, setelah mahasiswa Kristen di Unika selesai dalam studynya, mereka bisa menjadi seorang pemimpin di daerahnya masing-masing,”imbuh Bongga Pasilong.
Bongga Pasilong berharap, dengan diadakannya kegiatan tersebut, seluruh peserta yang ikut dapat menerima materi dan dapat diimplementasikan Kedepannya.
“Saya berharap, materi yang didapatkan disini, dapat diimplementasikan baik dikampus, maupun di daerah asal mahasiswa itu sendiri,”tutup Bongga Pasilong.
(Eka)
Komentar