Ulama Ajak Umat Muslim Implementasikan Tujuh Poin Krusial Hasil Multaqo

Mamuju, Sosial, Sulbar50 Dilihat

2enam.com, Mamuju : MUI Sulbar, Habaib, dan Cendekiawan Muslim menyepakati tujuh poin krusial sebagai bentuk responsif atas wacana people power.

Ketua MUI Sulbar, Dr. KH. Nur Husein menyebutkan, ketujuh poin itu yakni, menyepakati pancasila sebagai dasar negara dan falsafah bangsa, mengajak umat Islam meningkatkan ukhuwah Islamiyah, menjalin silaturahmi, menghindari fitnah, dan perpecahan serta saling memafkan melalui rekonsiliasi.

Selanjutnya, menghimbau kepada kaum muslim agar tidak mudah terprovokasi dengan segala bentuk berita yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Mengajak kaum muslimin mendukung penyelenggara pemilu dalam menyelesaikan tugas, mengajak untuk tetap mendukung penegakan hukum terhadap pelanggar hukum dengan tindak melakukan aksi main hakim sendiri dan mengajak kaum muslimin untuk tetap bersama dalam menyerukan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta memeliharan suasana masyarakat yang damai.

“Kami mengajak kaum muslimin menolak segala bentuk ajakan maupun aksi, seperti demo people power dengan dalih menolak hasil pilpres 2019,” kata Dr. KH. Nur Husein, ketika membacakan poin kesepakatan hasil Multaqo ulama, Habaib, dan Cendikiawan Muslim, di Hotel Maleo Town Square (Matos) Mamuju, Minggu 19 Mei, kemarin.

Ketua Panitia penyelenggara, Sudirman AZ, berharap kegiatan tersebut bermanfaat dan menjadikan daerah ini senantiasa dalam kondisi aman, damai, dan kondusif.

“Tentu kita berharap agar kegiatan ini menjadi berkah yang luar biasa bagi daerah, agama, bangsa, dan negeri tercinta Indonesia,” pungkas Sudirman. (Rls/red*)

Tujuh Poin Kesepakatan MUI Sulbar, Habaib, dan Cendekiawan Muslim se-Sulbar

1. Menegaskan kembali kesepakatan pendiri bangsa dan alim ulama terkemuka bahwa untuk bangunan yang sejalan dengan Islam di bumi Indonesia adalah NKRI adalah bentuk Negara yang sesuai dengan Islam yang Rahmatan Lil ‘Alamin di Indonesia, dan Pancasila adalah dasar Negara dan falsafah bangsa.

2. Mengajak seluruh umat Islam di bulan Ramadhan 2019 supaya bersama-sama dengan meningkatkan ukhuwah Islamiyah, menjalin silaturahmi, menghindari fitnah dan perpecahan serta saling memafkan melalui rekonsiliasi. Dan mengharapkan mendapat ampunan Allah SWT dan kemenangan di hari Raya Idul Fitri.

3. Kami menghimbau kepada kaum muslim agar tidak mudah terprovokasi dengan segala bentuk berita yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dengan mengedepankan persamaan sebagai umat manusia yang saling bersaudara satu sama lain.

4. Kami mengajak kepada kaum muslimin agar bersama menolak segala bentuk ajakan maupun aksi seperti ajakan melakukan demo people power dengan dalih menolak hasil Pilpres Tahun 2019.

5. Kami mengajak kepada kaum muslimin agar mendukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) dalam menyelesaikan tugsanya sebagai penyelenggara pemilu.

6. Kami mengajak kaum muslimin agar tetap mendukung penegakan hukum terhadap pelanggar hukum dengan tindak melakukan aksi main hakim sendiri.

7. Kami mengajak kaum muslimin untuk tetap bersama dalam menyerukan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta memeliharan suasana masyarakat yang damai.

Sulawesi Barat ini.

Komentar