2enam.com, Mamuju : Kampanye akbar Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) di Sulawesi Barat (Sulbar) telah berlalu dengan meninggalkan secercah harapan untuk Tanah Mandar tersebut.
Dimana calon Presiden petahana tersebut berjanji, kedepannya akan melanjutkan sejumlah pembangunan yang ada di Sulbar.
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mensyukuri turut menyukuri akan suksesnya pelaksanaan kampanye paslon capres-cawapres nomor urut 01 tersebut.
“Pertama kita bersyukur karena kampanye kemarin salah satu paslon cukup berhasil, mudah-mudahan pelanggaran bisa kita tekan, kalau pun ada mungkin tidak seberapa,” ujar Ali Baal saat ditemui di Mamuju, Jumat (29/03/19).
Terkait janji pembangunan yang diutarakan oleh Jokowi, Ali Baal mengatakan, harus masih ada lagi proyek pembangunan yang ditambahkan, selain janji untuk melanjutkan pembangunan tiga ruas jalan yang disebutkan oleh Jokowi.
“Memang beliau (Jokowi) tanyakan program-program apa yang paling diharapkan masyarakat disini, sebenarnya banyak sekali, tapi karena saya di kasih pilih. Kemarin ada yang ia lupa sampaikan, seharusnya ada penguatan Sulbar, kemudian bagaimana menyelesaikan proyek-proyek sistem yang sudah berjalan,” kata Ali Baal.
Saat kampanye, Jokowi berjanji akan melanjutkan pembangunan tiga ruas jalan di Sulbar, yakni jalan Poros Mamuju-Mamasa-Tabang dan Toraja, kemudian jalan Poros Polewali-Mamasa dan jalan Arteri.
Padahal menurut Ali Baal ia sudah menyampaikan beberapa proyek pembangunan jalan lainnya, yang sangat penting bagi penguatan Sulbar.
“Saya juga ditambah lagi jalan Mamuju-Bonehau dan Seko, juga jalan Kalumpang-Batu Isi,” terang Ali Baal.
Namun menurut Ali Baal, masih banyak lagi pembangunan infrastruktur yang bisa menunjang penguatan Sulbar, sehingga banyak investasi yang masuk ke Sulbar.
“Mungkin juga nanti jalur dua Polewali-Wonomulyo dan jalan yang kesini juga sudah terlalu sempit, kalau bisa ditambah lagi. Kemudian pembangunan drainasi seperti bendungan juga sangat penting,” jelas Ali Baal.
Namun ,karena sifat dari mantan Bupati Polman tersebut yang terkadang pemalu, sehingga ia segan untuk meminta kepada Presiden.
“Tapi saya kan kadang kala sebagai gubernur pemalu saya minta-minta, kecuali kalau ditanya dan mengusul. Jadi nanti kita usul secara umum saja,” ujar Ali Baal.
Jika semua insfrastruktur tersebut terbangun di Sulbar, maka Ali Baal
“Dengan infrastruktur, kita bisa membuka akses, sehingga diminati orang datang kesini. Karena kalau infrastruktur tidak bagus bagaimana investasi mau masuk, makanya kita investasi jalannya harus bagus, bandaranya bagus, hotelnya ada, nah itu Inshaa Allah investor akan banyak masuk,” tutup Ali Baal. (74b*)
(ADVERTORIAL)
Komentar