2enam.com, Mamuju : Sekprov Sulbar, Muhammad Idris DP meminta penanganan bencana di Kecamatan Kalukku, prioritaskan sekolah dan trauma healing bagi anak.
Kedua sektor ini dinilai krusial. Kelangsungan pendidikan dan pemulihan mental sangat penting. Apalagi, pemerintah wajib memenuhi kewajiban mereka untuk belajar. Sementara untuk dapat belajar, kondisi psikologi mereka harus memumpuni.
“Paling lambat dua hingga tiga hari kedepan, sekolah sudah bisa ditempati belajar,” ujar Idris, Senin 4 Maret, malam.
Memaksimalisasikan upaya normalisasi pasca bencana, Pemrpov Sulbar telah menginsruksikan BPBD, Dinsos, Dinas Pendidikan serta Dinas Kesehatan masif bertindak. Utamanya memaksimalkan koordinasi dan kerja kolektif dengan TNI, Polri, Pemkab Mamuju, pemerintah desa, dan warga setempat.
“Sudah semua. Mereka sudah turun. Bahkan sudah ada alat beratnya. Sisa bagaimana mereka saling bahu-membahu dengan stakeholders lainnya,” tandasnya. (Saharuddin Nasrun*)
Komentar