2enam.com, Mamuju : Pemkab Mamuju mewacanakan penuntasan honorer K2 pada perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Bupati Mamuju, Habsi Wahid mengatakan, untuk perekrutan PNS tahap pertama, Pemkab Mamuju akan konsen pada K2.
“Tenaga kontrak pengangkatan 2005 ke bawah. Itu yang kita fokuskan dulu,” ujar Habsi.
Terkait jumlah eks tenaga kontrak K2, Habsi belum memastikan berapa banyak yang akan diusulkan. Namun ia berharap seluruh tenaga kontrak itu diakomodir.
“Kami belum tahu berapa jatah kita. Yang pasti semua yang pernah tes dan tidak lolos, itu berhak untuk ikut,” sebutnya.
Jika dalam proses perkrutan itu masih ada yang tidak lolos tes, Habsi mengaku akan tetap mempekerjakan tenaga kontrak tersebut, selama tidak ada regulasi yang mengatur untuk dikeluarkan.
“Selama tidak ada undang-undang yang melarang dan menginstruksikan untuk memberhentikan, kami tetap akomodir untuk bekerja di pemerintahan,” tandas Habsi. (54h*)
Komentar