Pegiat Literasi-Teras Mamuju Ajak Generasi Muda Telisik Peluang Bisnis di Era Modernisasi

Mamuju, Sulbar17 Dilihat

2enam.com, Mamuju : Pegiat literasi di Mamuju bekerjasama Teras Mamuju menggelar diskusi umum Creative Talk, di warkop Teras Mamuju, Kamis 27 Desember, malam.

Mengusung tema “Collaboration and Creatifity”, mereka mengajak narasumber lokal untuk berbagi tips dan trik dalam mengembangkan kreatifitas di era moderisasi. Khususnya meramu ide dalam menjajal usaha guna mendatangkan profit.

Di antaranya Direktur Ssstt Project, Ananda Al Givari, Manager Arena Foodcordt, Nurcahya dan Sutradara film Mengeja Belantara, Bathola Syamsuddin. Tak hanya itu, mereka pun mengajak para mahasiswa, pengusaha dan pegiat organisasi untuk berbincang-bincang.

“Tapi bukan bincang sembarangan. Kami undang untuk berbagi pengalaman dalam mengembangkan potensi serta menelisik potensi bisnis yang berpeluang untuk digeluti,” ujar panitia pelaksana, Syafri Arifuddin Massser.

Direktur Ssstt Project, Ananda Al Givari mengatakan, pemuda saat ini perlu berbenah untuk mengembangkan potensi. Khususnya di sektor usaha mandiri yang notabene butuh kreativitas dan kerjakeras.

“Jangan takut gagal. Apapun yang dinilai berpeluang mendatangkan profit, kerjakan. Gagal bukan berarti kalah dalam berkreasi, tapi menjadi pengalaman berharga untuk menjadi individu yang makin berkompeten,” sebutnya.

Manager Arena Foodcord, Nurcahya mengungkapkan, butuh banyak ide dan kemampuan untuk menggeluti usaha. Olehnya dibutuhkan kepercayaan diri untuk berbisnis.

“Memang butuh kerja keras. Tapi beranikan diri saja. Aawalnya memang sulit, tapi jika sudah berjalan, akan terasa lebih mudah. Jika terkendala modal, pemerintah sudha menyiapkan modal melalui perbankan dan sebagainya. Yang jelas tidak ada pengusaha yang tidak berhutang pada awalnya,” tandas Nurcahya. (Sahar*)

Komentar