2enam.com, Mamuju : Bupati Mamuju, Habsi Wahid memastikan langkah mutasi jika pimpinan OPD ketahuan tak menghadiri undangan dan upacara sebanyak 10 kali.
Penegasan itu terkuak saat Habsi Wahid dan Sekkab Mamuju, Suaib Kamba memimpin rapat evaluasi kedisiplinan ASN, di ruang rapat kantor Sekretariat Daerah Mamuju, Selasa pagi (21/8/2018)
Habsi dengan tegas tidak akan memberikan toleransi bagi pimpinan OPD yang tak patuh aturan. Khususnya dalam hal kedisiplinan. Bakan guna memaksimalkan intensifikasi kedisiplinan, Habsi mewacanakan penyusunan absen khusus bagi pimpinan OPD.
“Nanti absen itu dilaporkan ke Sekkab. Lalu Sekkab laporkan ke saya untuk pengambilan keputusan. Kalau ada yang kedapatan tidak hadir sampai sepuluh kali, saya copot,” tegas Habsi, Selasa pagi (21/8/2018).
Tak hanya pimpinan OPD, Habsi pun berencana memaksimalkan kedisiplinan melalui button up. Metodenya pimpinan OPD yang akan memantau kehadiran ASN. Lalu laporan itu diserahkan ke Sekretariat Daerah untuk dievaluasi.
“Kalau ini tidak jalan, berarti sekretariatnya tidak jalan. Dan harus dibenahi,” tutup Habsi.(***)
Komentar