2enam.com, Mamuju : Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Mamuju kukuhkan 18 anggota Panwaslu Kelurahan/Desa di aula kantor wilayah Kememtrian Agama Provinsi Sulawesi Barat, Jumat (13/04/18).
Pengukuhan 18 anggota Panwaslu Kelurahan/Desa tersebut berasal dari tiga kecamatan yakni, Kecamatan Mamuju 8 orang, Kecamatan Simboro 8 orang dan Balak-balakang 2 orang.
Ketua Panwaslu Kabupaten Mamuju, Faizal Jumalang mengatakan Panwaslu Kelurahan/Desa memiliki tugas yang besar sebagai ujung tombak dalam pengawasan Pemilu.
“Nanti kita akan memilih secara serentak, langsung 5 surat suara yang kita pilih, bisa dibayangkan bagaimna susahnya menjadi pengawas pemilihan dan juga pada tanggal 17 April 2018 nanti kita sudah memasuki tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih,” katanya.
“Saya berpesan agar Panwaslu Kelurahan/Desa untuk tetap bekerja sesuai dengan amanah UU. Karena Panwaslu Kelurahan/Desa merupakan ujung tombak dalam pengawasan pemilu terutama mencegah kampanye politik yang bernuansa Sara,” katanya lebih lanjut.
Lanjut Faizal, anggota Panwaslu baiknya selalu menjalin komunikasi ke aparat pemerintah setempat dan stakeholder yang terkait sebagai bagian dari pengawasan yang dijalankan dan untuk menepis kampanye politik yang berbau sara.
“Kampanye politik sara itu yg awasi adalah Panwaslu, dan pastikan semua berjalan sesuai UU, Jika tidak sesuai, sampaikan ke mereka bahwa bapak keluar jalur serta bangun komunikasi yang intens ke pemerintahan Desa/Kelurahan dan Kepolisian karena mereka yang punya masyarakat,” tutupnya. (74b*)
Komentar