Polda Sulbar, Gelar Taklimat Akhir Wasrik Itwasda Tahap I

Mamuju, Sulbar33 Dilihat

2enam.com, Mamuju – Mengakhiri rangkaian Pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sulbar yakni tahap I aspek perencanaan dan pengorganisasian di seluruh jajaran Sulbar.

Polda Sulbar menggelar taklimat akhir Pengawasan dan Pemeriksaan Inspektorat Pengawasan Daerah (Wasrik Itwasda) Tahap I aspek perencanaan dan pengorganisasian di Aula Mapolda, Senin (09/04/18).

Tim Wasrik Itwasda Polda sulbar telah melaksanakan tugas dalam rangka pengawasan dan pemeriksaan terhadap aspek perencanaan dan pengorganisasian di lingkungan Polda Sulbar selama kurung waktu 12 hari, terhitung 19 Maret – 3 April 2018.

Dari hasil pelaksanaan Wasrik, Irwasda Kombes Pol Muhamad Setyobudi Dwiputro mengatakan, jika hasil yang diperoleh sangat baik namun masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

“Selama pelaksanaan wasrik ini diperoleh temuan berupa keberhasilan yang dicapai oleh Satker dan Satwil, namun terdapat beberapa hal yang masih perlu mendapat perhatian yang berkaitan dengan aspek perencanaan dan pengorganisasian,” katanya.

“Karena itu kami menyarankan agar Satker dan Satwil melakukan revisi produk-produk perencanaan khususnya dalam penetapan indikator kerja yang memiliki mekanisme pengukuran capaian kinerja (out come),” lanjutnya.

Menurut Irwasda penyebab temuan adalah karena pelaksanaan kegiatan belum memahami pentingnya perencanaan dalam mendukung tugas operasional, yang mengakibatkan pelaksanaan kegiatan dalam penyusunan perwabku dikhawatirkan terkesan fiktif dan kewajarannya tidak dapat dinilai.

Polda Sulbar, Gelar Taklimat Akhir Wasrik Itwasda Tahap I

Sementara itu Kapolda Sulbar dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada tim wasrik yang telah menunaikan tugasnya secara profesionalisme.

“Dengan adanya Wasrik ini, kami tentunya dapat mengetahui sampai sejauh mana kinerja Polda Sulbar beserta jajaran mampu melaksanakan kegiatan. Untuk tenemuan dari Wasrik, segera kami benahi agar dimasa yang akan datang kinerja akan berjalan secara maksimal dengan didasari pada peraturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” ungkapnya.

Lebih lanjut Kapolda menaruh harapan besar agar inspektorat pengawasan daerah selaku pengembang fungsi pengawasan dan sebagai konsultan serta quality assurance dapat berupaya maksimal mensinergikan seluruh kesatuan polri.

“Tujuannya, ya agar dapat memberikan kontribusi mempertahankan keuangan polri yang sudah mendapat predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK-RI sejak tahun 2014 lalu,” tutupnya.(HumasPoldaSulbar74b*)

Komentar