2enam.com, Mamuju – Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Enny Anggraeny Anwar mengajak umat beragama membuktikan bahwa agama itu membawa angin kesejukan dan ketentraman.
Hal tersebut ia sampaikan saat membacakan sambutan pada upacara peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI ke-72 di lapangan upacara Kantor Kementerian Agama Sulbar, Rabu (03/01/18).
Ia pun mengingatkan para hadirin jika panggilan terbesar kita sebagai hamba adalah panggilan Tuhan.
“Sebagai hamba Tuhan dan aparatur negara, kita semua menyadari bahwa panggilan terbesar tentu adalah panggilan Tuhan” tutur Enny
Namun pada masa kekinian tugas itu semakin berat tantangannya, sebab zaman yang cepat berubah, apalagi berada dalam lingkup masyarakat lebih luas yang meliputi warga global hingga generasi digital.
“Kita harus giat berinovasi agar lembaga kita terasa kekinian, jangan sampai dianggap seperti mesin tua yang usang”, ucapnya mantan anggota DPR RI tersebut.
Olehnya itu, diharapkan harap tahun ini semua layanan di berbagai wilayah sudah dilakukan secara digital dan terintegrasi dalam Sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) sebagai implementasi e-government.
Lebih lanjut ia menyinggung tema pada acara Amal Bakti tersebut, bawah teman tersebut sengaja dipilih karena pada hakikatnya agama berfungsi menyamai kebaikan dan menebar kedamaian.
“Kedamaian adalah pesan universal semua agama kepada ummat manusia dan kedamaian juga akan membawa kebahagiaan serta jalan menuju kesejahteraan dan kemajuan” ungkapnya.
Pada moment tersebut, istri dari mantan Gunernur Sulbar Anwar Adana Salah berpesan agar seluruh jajaran Kemenag Sulbar bisa memaknai bahwa bekerja itu sebagai ibadah.
“Saya berpesan agar seluruh jajaran Kementerian Agama bisa memaknai bekerja sebagai ibadah, serta menjalankan pengabdian dengan sikap amanah dan keikhlasan dan jangan sekali-kali mempermainkan jabatan,” tutupnya. (74b)
Komentar