2enam.com,Sidrap, Pelaksanaan tanam padi serentak di lokasi cetak sawah baru merupakan salah satu wujud keseriusan masyarakat dalam rangka mendukung upaya pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan sebagaimana yang telah di canangkan oleh Presiden Ir. Joko Widodo beberapa tahun yang lalu.
Dihadapkan pada kondisi jumlah penduduk indonesia yang saat ini berkembang dengan pesat tentu hal ini semakin membutuhkan bahan pangan (Beras) dengan jumlah yang sangat besar. Upaya peningkatan ini dengan jumlah yang cukup dan harga terjangkau, tetapi dalam pelaksanaannya terdapat kendala.
Seperti yang dilaksanakan oleh Dirjen tanaman pangan kementrian RI DR. Ir. sumarjo gatot irianto bersama Pangdam XIV/Hsn yang di wakili Pa ahli bidang hukum dan humaniter kol inf andi suyuti, Komandan Korem (Danrem) 142/Tatag Kolonel Inf Taufiq shobri, bupati sidrap diwakili staf ahli, anggota DPR RI komisi V Hj. Fatmawati rusdi dan kadis PTPH prov. sulael Ir. Hj. Fitriani turun ke sawah untuk menanam padi pada tanam serentak cetak sawah baru TA. 2017 musim tanam oktober-maret 2017/2018.
Adapun tema kegiatan kali ini ” tanam serentak di lokasi cetak sawah baru mendukung luas tambah tanam (LTT) dan sergap untuk pangan nasional ” di Desa rijang panua, Kecamatan pancarijang, Kabupaten Sidrap. Turut hadir pula Ketua persit koorcabrem 142, Dandim 142/Sidrap Letkol. Inf. Eko paskah HN, Kapolres sidrap Akbp Witarsa Aji, Ketua DPRD sidrap, Tokoh masyarakat dan kelompok tani bulu dua.
” Salah satu alternatif dalam meningkatkan produksi pangan antara lain mencetak sawah baru dengan mengembangkan berbagai varietas tanaman padi ” Tegas Danrem, Kolonel Inf. Taufiq Shobri dalam sambutannya.
Danrem juga menyampaikan bahwa rencana tanam padi serentak ini merupakan upaya maksimal dari Kodim 1420/Sidrap bersama masyarakat serta kerja sama dengan Pemda dan dinas pertanian sidrap dengan luas 220 hektar dengan varietas Situbagendit.
(Penrem 142/Tatag*).
Komentar