2enam.com. Pasangkayu,. Industri rumahan yang di berinama keripik tortila ikan vova sanggayu mulai beroperasi beberapa bulan lalu setelah pihak dinas kelautan dan perikanan melihat potensi tambak yang cukup luas serta ikan yang melimpah namun belum dimanfaatkan secara maksimal.
Melihat potensi tersebut, dinas kelautan dan perikanan kemudian memberdayakan kelompok pengelolah hasil perikanan agar warga yang didominasi ibu – ibu ini mempunyai pekerjaan serta bisa mendapatkan penghasilan, dengan telaten tampak para ibu – ibu ini menggoreng kripik sebelum di kemas menjadi sebuah snack yang nikmat dan gurih, dengan hal demikian dinas kelautan dan perikanan mampu memberdayakan perekonomian di mamuju utara.
Walau keripik atau snack tortila ikan vova sanggayu ini masih di produksi secara terbatas, namun snack tortila ikan vova sanggayu ini sudah dikemas sesuai standar internasional dan tidak menggunakan bahan bahan kimia sehingga aman untuk dikonsumsi bagi semua kalangan, selain itu keripik tortila ikan vova sanggayu ini akan segera di pasarakan, sehingga perekonomian masyarakat binaan dinas kelautan dan perikanan bisa meningkat.
Sementara itu Bupati Mamuju Utara Agus Ambo Djiwa. Mengatakan, sumber daya alam yang cukup besar masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan bahan baku yang ada”. namun di akui oleh bupati mamuju utara saat ini masih terkendala di pemasaran, namun produksi snack tortila ikan vova sanggayu tanpa bahan kimia ini akan di pasarkan ke sejumlah perusahan dan daerah yang berada di sulawesi barat. Terangnya
Ditemui terpisah Rosdiani S.Pi.MP. Kabid Penguatan Daya Saing Prodak Kelautan dan Perikanan (PDSKP) mengatakan, pelatihan standarisasi prodak di harapkan masyarakat bisa menjual produk rumahan tortila ikan vova sanggayu, berdaya saing serta masyarkat bisa berinovasi untuk bisa mencapai pasaran yang lebih luas. (IHM*)
Komentar