2enam.com, Sulbar,Tanggapan tim hukum SDK-Kalma yang menyebut VO media center ABM sebagai tidak mendasar, ditanggapi balik oleh VO Media Center ABM.
VO Media Center ABM-Enny menyebut tim hukum SDK-Kalma tidak menukik ke pokok permasalah bahkan terkesan mengandai-andai.
“MK itu sangat normatif dalam menangani PHPU. Selain itu, dalam tuntutan harus dicantumkan hal-hal yang relevan dengan permohonan. Nah, apa yang mau mereka bawa melawan hasil rekapitulasi KPU? Kalau memang mereka bilang punya rekap internal, silahkan buka ke publik kalau gentle, jangan klaim-klaim saja bisaja!” Tantang Maenunis.
Mengenai pernyataan tim hukum SDK-Kalma yang menyebutnya “ngaco”. Dirinya menyebut pernyataan itu sebagai senjata makan tuan.
“Wah itu namanya senjata makan tuan. Kami pegang C1 KWK yang sudah diterima di semua tahapan rekapitulasi KPU, sedangkan mereka mau ke MK bawa C1 “KW”. Ya, jangan mimpi mau menanglah!” Tegas Maenunis.(4d1*)
Komentar