Peremajaan Tanamam Sawit Hingga Bantuan Subsidi

Mamuju, Sulbar62 Dilihat

2enam.com, Mamuju, Koordinator kelompok kompetensi manajemen produksi tanaman Aris sukaryawan mengatakan bahwa pelatihan peremajaan tanaman sawit untuk petani mamuju utara adalah hasil dari produk sawit yang kita ekspor yang di kenakan pajak dibawah kendali oleh kemetrian keuangan dan dana itu dikelola dibawah pengolaan Badan Pengelolaan Dana Perkebunan

“Kita sudah laksanakan di beberapa tempat seperti disumatra, kalimantan dan sekarang disulawesi dan ini dana dari kementrian keuangan” ujar Aris saat ditemui di salah satu hotel di mamuju Jum’at 28 /10/2016

dikatakan dari pungutan ekspor produk sawit  itu dihimpung oleh BPDP kemudian disalurkan dalam bentuk pelatihan dalam bentuk subsidi yudisial dan dalam bentuk peremajaan tanaman.

“kegiatan ini sasaranya petani swadaya petani mandiri  juga petani plasma yang dibawahi perusahaan  tapi yang ini kayaknya dominan dari petani mandiri” Kata Aris

dikatakan kegiatan ini direncanakan di laksanakan 5 hari mulai 28 Oktober sampai 01 November 2016 dengan peserta 50 orang

“Target sasaran kegiatan pelatihan ini mempersiapkan mereka untuk memahami atau menguasai bagaimana meremajakan tanaman dan ini modulnya untuk peremajaan tanaman dan untuk pemateri dari LPP Medan ,praktisi, perbankan dan pertanahan” lanjut Aris

aris menambahkan biaya peremajaan per petani mendapat  Rp.25 Juta per hektar

“Misalnya dia punya 2 hektar dia berhak dapat subsidi 50 juta dan batas maksimal 4 hakter  lahan dan berhak mendapatkan 100 juta setiap petani” ungkap Aris

“Subsidi nantinya  dalam bentuk hibah tetapi tidak diterimakan lansung dan diterima dalam bentuk barang dan  tidak dalam bentuk tunai mulai dari pengolahan tanah , bibit sampai menjadi tanaman” ujarnya

Ditambahkan bahwa petani pelatihan terlebih dahulu karena dalam pengajuan nanti berbeda format karena pengajuan lansung dari  petani dan juga direncanakan dihari ketiga dan keempat pelatihan akan mengunjungi perusahaan sawit yang ada di mamuju utara (*)

 

Komentar