2enam.com, Mamuju, Rupanya salah sasaran, sebanyak enam pria yang mengaku karyawan Columbus Cabang Mamuju, Sulawesi Barat, dianggap melakukan intimidasi terhadap warga yang berkedudukan di Blog B BTN Passokkorang.
“Kami cukup terusik dengan ulah enam pria yang mengaku karyawan Colombus karena tiba-tiba mendatangi kediaman kami sembari melakukan ancaman untuk melakukan penyitaan barang. Kami tentu kaget karena saya dan istri tak pernah melakukan pinjaman kredit di perusahaan Columbus,” kata IR yang menjadi korban penagihan perusahaan Columbus saat mengadukan kejadian ini dihadapan wartawan di Mamuju, Kamis malam, 20/10.
Ia mengaku, dirinya sempat melakukan perlawanan saat enam pria itu memaksakan diri untuk menyita barang elektronik yang ada di rumah miliknya.
“Sebelumnya kami sudah sampaikan bahwa kami tidak melakukan pinjaman. Buktinya, saya maupun istri saya tidak pernah meminjam di Columbus. Bahkan, rumah kami pun tak pernah di survei untuk mengambil pinjaman di perusahaan itu. Anehnya, mereka tetap ngotot untuk melakukan penyitaan dengan alasan yang tidak masuk akal. Jadi saya anggap, karyawan itu melakukan perbuatan tidak menyenangkan karena telah melakukan ancaman atau intimidasi. Jelas perbuatan itu juga melanggar ketentuan hukum pidana sebagaimana pasal 335 tentang perbuatan tidak menyenangkan dan pasal 368 tentang ancaman kekerasan, ” terang IR.
Setelah ditelisik kata dia, sempat ada KTP anggota keluarganya yang dijadikan jaminan oleh seseorang. Namun sekali lagi, itu diluar dari tanggungjawabnya karena sama sekali tidak mengetahui, apalagi merestui adanya proses pinjaman kredit berupa televisi terhadap perusahaan Columbus dengan beban angsuran sekira Rp300 ribu/bulannya.
Karena itu kata dia, dirinya merasa keberatan atas tindakan karyawan Columbus yang seenaknya melakukan intimidasi. Apalagi, mereka sempat melakukan intimidasi dengan membawa-bawa institusi Polda Sulbar(MS AA*)
Komentar