2enam, Mamuju Utara, Musda KNPI Matra bakal digelar pada tanggal 3 September 2016. Sejumlah nama sudah mulai muncul seperti Mursyid dari tokoh pemuda, Irfandi Yaumil anggota DPRD Matra dari Golkar dan Ikram Ibrahim anggota DPRD Matra dari PPP.
Namun itu, figur baru kembali mencuat yang bakal menjadi saingan berat bagi nama yang lain, yakni Anhar.
Putra Matra yang berkarir di Mamuju sebagai wartawan ini, menyatakan siap untuk maju dan kembali ke Matra.
“Ini adalah panggilan jiwa, sebagai orang peduli atas kemajuan sebuah organisasi untuk kemajuan daerah saya hrus siap dan menyatakan diri siap untuk bertarung di KNPI Matra,” kata Anhar.
Pria yang sudah malang melintang sebagai pengurus organisasi dari tingkat lokal dan nasional ini serta masih aktif sampai sekarang. Tidak menunjukkan keraguan sedikit pun kalau dirinya akan kalah.
“Kemenangan itu pasti, berbagai OKP sudah menyatakan siap merekomendasikan saya. Siapapun yang ikut berkompetesi nantinya, itulah terbaik untuk menahkodai KNPI Matra,” ujar pria yang akrab disapa Anhar Toribaras ini.
KNPI bukanlah tempat gagah-gagahan, sebagai batu loncatan, atau untuk orientasi politik lain, saya tidak ada niatan begitu. Sambung Anhar, KNPI hrus mampu hadir sebagai induk organisasi yang melakukan pembinaan, karakter dan mental pemuda, imbuh Anhar yang mendirikan Ikatan Pelajar Mahasiswa Mamuju Utara (Ipma Matra) di ibu kota provinsi Sulawesi Barat.
“KNPI harus bisa menjadi pengayom Ormas dan OKP. Mampu mengambil peran meningkatkan nasionalisme dengan berbagai aspek pada kehidupan masyarakat. Semua tentu dalam prosesnya akan menentukan,” tutup penggiat sosial dan lingkungan ini. (*)
Komentar