2enam, Mamuju, Langkah Ashari Rauf menuju kursi Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Mamuju nampaknya semakin mulus.
Hal itu diyakini setelah Ashari mendapat restu dan dukungan penuh dari senior-senior Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) di Provinsi Sulawesi Barat ini.
Beberapa tokoh NU menyatakan KBNU harus solid mendukung Ashari, di antaranya; Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PKC PMII Sulbar, Ismail Zainuddin, Ikatan Alumni PMII Sulbar Muhammad Hamsih, Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Sulbar, Suardi Mappeabang, Ketua Dewan Pembina Gerakan Pemuda (GP) Ansor kabupaten Mamuju, Drs. H. Adnan Nota.
“Keinginan adinda kader kita Caliq (Ashari Rauf), harus kita support. Saya mendukungnya maju dan harus kita menangkan menjadi Ketua KNPI Mamuju,” tegas Mabinda PKC PMII Sulbar, Ismail Zainuddin di hadapan ratusan kader dan para senior PMII, Sabtu (13/08/16) malam.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda)Provinsi Sulawesi Barat ini, perlu adanya konsolidasi dan perjuangan besar untuk merebut kursi KNPI. Ia pun menceritakan perjuangan dirinya sewaktu masih ber-KNPI di Mamuju.
“Saya sendiri, 3 kali berjuang sampai akhirnya saya bisa jadi Ketua KNPI di Mamuju. Pertama, waktu saya bersaing dengan Andi Hatta. Waktu itu, sebenarnya saya berpeluang menang, tapi saya legowo menduduki kursi Wakil Ketua. Di periode kedua, saya akhirnya maju kembali, dan rupanya saat itu ada senior saya yang maju, yaitu H. Anwar Kamil, sehingga saya legowo lagi jadi Sekretarisnya beliau. Nanti di periode ke tiga, barulah saya jadi Ketua KNPI,” urainya.
Artinya, lanjut Ismail, untuk menduduki kursi KNPI butuh perjuangan yang sungguh-sungguh. Ashari Rauf juga diminta untuk berjuang merebut OKP lainnya demi memenangkan pertarungan.
“Perkuat simpul-simpul, baik dari KBNU sendiri maupun pimpinan-pimpinan OKP yang lain, semua potensi harus dimiliki dalam merebut posisi Ketua KNPI itu,” katanya.
Dukungan Terhadap ashari juga diutarakan oleh Salah satu tokoh NU berpengaruh di Sulbar, Suardi Mappeabang, juga mengisyaratkan agar seluruh Badan Otonom (Banom) NU memperkuat posisi Ashari yang kini tengah bertarung di KNPI mamuju.
“Adinda sahabat Ashari ini adalah Antitesa kepemimpinan KNPI sebelumnya. Kalau biasanya, KNPI itu dipimpin oleh pemuda-pemuda elitis dan kalangan Politisi atau pengusaha, Ashari ini justru merupakan pemuda yang lahir dan tumbuh dari bawah. Di mana-mana, Ashari kadanga tampil ceramah dan baca khutbah, sering menghadiri pengajian-pengajian dan sebagainya,” kata Suardi.
Dirinya mengakui, sosok muda yang ikini telah menjadi pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulbar itu, dianggap memiliki komunikasi yang sangat baik kepada para OKP di Mamuju. Selain itu, Ashari dinilai sangat layak karena kualitas dan kapabilitasnya dalam membangun organisasi selama ini.
“Saya mengenal betul, adinda Ashari ini adalah sosok yang memiliki kapabilitas dan kualitas yang mumpuni. Beliau jurnalis, beliau juga ustad-ustad sedikit,” ucap mantan komisioner KPU Sulbar itu.
Olehnya, Suardi menegaskan, tidak ada alasan untuk mengabaikan niat besar dari Ashari untuk membawa nama baik pemuda.
“Mengenai track record, di mata saya, Ashari ini adalah kebanggaan pemuda di Mamuju. mari kita solid, dan saya minta semua kader membantunya dalam rangka suksesi KNPI Mamuju ini,” kunci Suardi Mappeabang usai mengikuti acara silaturahmi kader dan alumni PMII di Mamuju.
Sekadar diketahui, Ashari Rauf merupakan salah satu dari sekian kandidat yang menyatakan diri maju pada Musda KNPI Oktober mendatang. Ashari Rauf adalah jebolan PMII Mamuju, dan kini masih aktif sebagai salah satu jurnalis di Mamuju, Sulawesi Barat.(RS*)
Komentar